Selama tiga hari, sejak tanggal 24 hingga 26 Mei 2013, saya berkesempatan meliput kegiatan latihan militer gabungan antara TNI AL dan US NAVY. Latgab ini diikuti empat kapal perang dari dua negara. Indonesia mengirimkan KRI Oswald Siahaan 354 dan KRI Sultan Iskandar Muda 367. Amerika mengutus kapal USS Tortuga dan USS Momsen. Latihan ini digelar di Laut Jawa, Selat Sunda dan Samudera Hindia. Dalam latihan ini, tiap kapal menunjukkan kebolehan menembak objek dan bermanuver di lautan. Latihan antisipasi serangan udara, permukaan dan bawah permukaan juga dipraktikkan. Berikut jepretan saya selama mengambang bersama KRI Oswald Siahaan atau KRI Owa.
Seorang anggota US Navy di KRI Owa mengabadikan lembayung di perairan Selat Sunda.
KRI Owa punya sebuah pelontar misil yang bisa menembakkan rudal yakon dengan kekuatan jelajah target lebih dari 300 km. Rudal dan pelontar yang saya maksud bukan yang tampak di foto diatas.
KRI Owa dibeli dari Angkatan Laut Kerajaan Belanda tahun 60an. Meski tua, Owa terawat dan tetap ditakuti. Salah satunya karena dia punya yakon yang saya ceritakan diatas. Kapal ini juga mampu mengantisipasi serangan dari udara, permukaan laut dan bawah laut. Orang Belanda bisa jadi kaget kalau tau si tua ini masih perkasa.
Purnama mengiringi pelayaran Owa yang berangkat dari pangkalannya di Surabaya
Sebuah kapal beriringan menuju arena latihan militer berlatar senja saat keempat kapal melewati perairan selat sunda.
Kru KRI Owa mengawali hari dengan berolah raga.
Mistral, salah satu rudal anti serangan udara yang digunakan dalam latihan militer gabungan.
USS Momsen, salah satu kapal perang Amerika Serikat yang disertakan dalam latihan militer gabungan.
USS Tortuga, kapal perang lain milik US dalam latihan militer gabungan. Awalnya tim liputan saya akan naik kapal ini, namun ada miskordinasi perizinan, akhirnya kami berlayar dengan KRI Owa.
Sebuah kapal melintas diatas Selat Sunda berlatar sisa lembayung.
Owa menyambut pagi.
USS Tortuga dilihat dari binokular.
USS Momsen dan USS Tortuga sedang membentuk manuver tempur.
Kapal-kapal perang dalam latihan gabungan membentuk formasi anti serangan udara.
KRI Sultan Iskandar Muda dalam posisi berdampingan dengan KRI Owa.
hi kak mau tanya dong kaka di ipb ngambil apa kok bisa berujung jd reporter ya? makasih ya
BalasHapusaku ambil IKK, ilmu keluarga dan konsumen fakultas ekologi manusia.buat jadi reporter kita bisa dari jurusan apapun,yang penting lolos tes :)
BalasHapusoh gitu, okay thanks for the information:)
BalasHapus