Ketika mengunjungi kota Frankfurt selama gelaran Frankfurter Buchmesse Oktober lalu, saya terkesima dengan tata rias salah satu dari lima kota besar di Jerman itu. Taman-taman di kota ini indah. Apalagi ketika warna dedaunan berselang-seling antara merah, kuning dan hijau. Musim gugur memang paling puas buat menikmati taman-taman di kota perbankan Jerman ini.
Sebuah tanaman sulur menghiasi dinding Frankfurt Festhalle |
Taman di depan arena pameran buku terbesar sedunia |
Pusat perbelanjaan di belakang arena pameran |
saya buat sketsanya |
Jalur tram saja dialasi rumput. Rasanya ingin rebahan. Tapi bahaya. Haha |
Pohon besar menaungi pejalan kaki di taman |
Rumah kaca, bebungaan, jalur pedestrian. Apalagi yang menghambat warga Frankfurt untuk bersepeda atau jalan kaki? |
Ilalang dan bunga berpadu jadi keindahan tersendiri |
Kurang bawa satu: pacar. Hahahaha |
Persimpangan taman |
Seandainya waktu itu saya punya lebih banyak waktu, ingin rasanya duduk di sana dan menggambar atau sekedar menikmati suasananya tanpa melakukan apapun |
Taman tepat berada di pinggir jalan |
Pandangan ketika keluar dari stasiun kereta bawah tanah |
Di alun-alun Kunstablerwahche saya membuat sketsa |
Sebuah rumah di jalan dekat sungai Main dipenuhi pohon merambat yang warnanya bergradasi. Rasanya ingin jadi Spiderman dan baringan di dinding itu. Hahahaha |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar